0

begitu mudah, malu rasanya

begitu mudah mengkritik seseorang,
tanpa saya sadari saya pun pernah melakukan hal serupa sebelumnya bahkan setelahnya,
malu rasanya.

begitu mudahnya menyemangati seseorang untuk lebih bersemangat dan menjadi lebih baik,
tanpa saya sadari saya hanya membiarkannya berlari sementara saya hanya diam di tempat bahkan mundur satu langkah,
malu rasanya.

bukan pernyataan galau, frustasi, pun pesimis.
hanya pengakuan atas hal-hal bodoh yang seringkali saya ulang sementara diri ini mengaku sudah berkomitmen untuk tak mengulanginya.

mereka sudah mencapai puncaknya, lalu kau hanya diam?

jika setelah ini hanya 'mulutmu' saja yang bergerak sementara kau biarkan kakimu diam di tempat tanpa perhatikan sekitarmu maka kamu lebih bodoh daripada keledai yang seringkali jatuh pada lubang yang sama, Kat.

0 comments:

Post a Comment

Back to Top